pivot62.com – Rusia baru-baru ini menjatuhkan sebuah bom besar seberat 6.600 pon, atau sekitar 3,3 ton, di wilayah Ukraina pada akhir minggu lalu. Video yang beredar menunjukkan tingkat kehancuran yang besar akibat serangan tersebut, meskipun rincian korban belum sepenuhnya diketahui.
Detail Serangan
Serangan tersebut tertangkap dalam sebuah rekaman video di medan perang di wilayah Kharkiv, di mana bom FAB-3000 dijatuhkan. Analis militer menyatakan bahwa kekuatan dahsyat dari bom tersebut bisa menjadi tantangan besar bagi pasukan Ukraina.
Menurut laporan dari Business Insider yang dirilis pada tanggal 24 Juni 2024, rekaman yang diunggah ke aplikasi Telegram oleh sumber-sumber Rusia menunjukkan bahwa bom FAB-3000 M-54 menargetkan posisi Ukraina di timur laut Kharkiv pada hari Kamis.
Kemampuan Bom
Disebutkan bahwa bom ini dilengkapi dengan sistem perencanaan dan koreksi terintegrasi, yang mengubahnya menjadi sebuah bom luncur. Bom tersebut, yang diluncurkan dari udara dari jarak jauh, menghasilkan bola api besar pada saat dampak. Ledakan tersebut memiliki radius yang luas, menghancurkan hampir semua dalam jalurnya.
Analisis Kekuatan Ledakan
Seorang blogger militer Rusia, yang dikenal sebagai Fighterbomber, mencatat bahwa meskipun bom tersebut sedikit meleset dari sasarannya, kekuatan ledakan yang dahsyat cukup untuk menutupi ketidakakuratan tersebut, dengan fragmen dari ledakan yang dapat menyebar lebih dari 4.000 kaki.
Pentingnya Bom FAB-3000
Analis dari Institute for the Study of War (ISW) menunjukkan bahwa penggunaan bom FAB-3000 memberikan Rusia akses ke senjata baru dengan “potensi penghancuran tinggi.” Perkembangan ini dianggap signifikan karena meningkatkan potensi destruktif dari serangan bom luncur Rusia terhadap pasukan dan infrastruktur Ukraina.
Tantangan Strategis
Pasukan Rusia telah meningkatkan penggunaan bom luncur terpandu dan tidak terarah terhadap Ukraina, terutama di Oblast Kharkiv, dengan dampak yang sangat menghancurkan. Potensi untuk melakukan serangan besar dengan FAB-3000 atau bahkan bom luncur berpemandu yang lebih berat, bisa menyebabkan kerusakan lebih luas pada posisi garis depan dan infrastruktur penting Ukraina.
Kesulitan Pencegahan
Berbeda dengan bom gravitasi konvensional, bom luncur memiliki kontrol penerbangan yang memungkinkan peluncuran dari jarak jauh, sering kali jauh dari jangkauan sistem pertahanan udara. Karakteristik ini membuatnya sangat sulit untuk dicegat. Satu-satunya cara efektif untuk menghadapi bom-bom ini adalah dengan mencegat pesawat pembawa atau menghancurkannya di pangkalannya.
Tindakan Rusia dan Reaksi Ukraina
Kementerian Pertahanan Rusia telah mengumumkan peningkatan produksi FAB-3000 dan beberapa jenis amunisi lainnya. Di tengah serangan yang intens, pejabat Ukraina mendesak negara-negara Barat untuk melonggarkan pembatasan yang menghambat Ukraina menggunakan senjata AS-Eropa untuk melakukan serangan balasan terhadap Rusia, yang dapat membantu mengatasi ancaman ini dengan lebih efektif.